Raja dan Ratu yang Paling Lama Berkuasa, Siapa Saja? (Bagian 1)

Corner  
Ratu Margrethe II dari Denmark saat berkunjung ke Yogyakarta, Indonesia. (Dok Republika.co.id)
Ratu Margrethe II dari Denmark saat berkunjung ke Yogyakarta, Indonesia. (Dok Republika.co.id)

Ditulis Oleh Nidia Zuraya

Ratu Denmark Margrethe II mengumumkan turun takhta. Pengumuman ini disampaikannya saat menyampaikan pidato tahun baru di televisi.

Sontak, keputusan Ratu Margrethe II ini mengejutkan masyarakat Denmark. Jabatannya akan usai pada 14 Januari 2024 setelah berkuasa selama 52 tahun.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Ratu berusia 83 tahun ini mengatakan faktor usia dan masalah kesehatan seagai alasan keputusan tak terduda tersebut. Ia menjadi ratu terlama di Eropa yang masih menjabat saat ini. Putranya, Frederick, ditetapkan untuk menjadi raja sebagai penggantinya.

Selain Ratu Margrethe II, terdapat sejumlah ratu dan raja yang menjabat sebagai kepala negara dengan masa pemerintahan yang lama. Siapa saja? Dilansir dari World Atlas, berikut nama-namanya:

1. Raja Louis XIV - Prancis

Raja Louis XIV adalah seorang raja yang paling lama memerintah sepanjang sejarah. Ia menjabat sebagai raja selama 72 tahun dan 110 hari. Louis XIV naik takhta di prancis ketika usianya masih 4 tahun, tepat setelah kematian ayahnya, yaitu Raja Louis XII.

Meski ia resmi menjadi raja pada saat itu, ibunya lah yang mengatur jalannya pemerintahan. Raja Louis XIV biasa disebut sebagai Sun King atau Raja Matahari. Ia juga merupakan tokoh yang membangun Istana Versailles.

2. Ratu Elizabeth II - Inggris

Ratu Elizabeth II memerintah Kerajaan Inggris selama 70 tahun dan 214 hari. Sebetulnya, kala itu dirinya tidak berada di garis untuk menjadi raja yang berkuasa di Inggris.

Namun, sebuah insiden terjadi. Pamannya, Raja Edward VIII tiba-tiba turun takhta pada tahun 1936 untuk menikahi Wallis Simpson yang merupakan rakyat biasa dan seorang janda.

Setelah turun takhta, ayah Elizabeth II, Raja George VI didorong menggantikan Raja Edward VIII. Ia menempatkan Ratu Elizabeth II untuk memerintah setelahnya.

Pada tahun 1952, Elizabeth II menerima mahkotanya di usia 25 tahun. Ia terus memerintah hingga menghembuskan nafas terakhirnya pada 8 September 2022 lalu.

3. Rama IX - Thailand

Selanjutnya adalah seorang raja yang berasal dari Dinasti Chakri, Thailand, yaitu Rama IX. Beliau memerintah sebagai kepala negara Thailand selama 70 tahun dan 126 hari.

Rama IX telah menyaksikan negaranya melalui berbagai krisis konstitusional, termasuk kudeta militer. Ia meninggal pada tahun 2016 dan digantikan oleh putranya, Rama X yang merupakan Raja Thailand hingga saat ini.

4. Johan II - Liechtenstein

Raja dengan masa pemerintahan terpanjang selanjutnya adalah Johan II, seorang pangeran dari Liechtenstein, sebuah negara kecil yang berbatasan dengan Swiss dan Austria. Johan II memerintah selama 70 tahun dan 91 hari, mulai tahun 1858-1929.

Ia dikenal setelah menulis konstitusi pertama Liechtenstein dan menghapuskan militer negaranya untuk menghemat pengeluaran. Sejak saat itu, hingga kini, negara tersebut menjadi salah satu negara yang tidak memiliki angkatan bersenjata sendiri.

Meski pemerintahannya panjang, Johan II tidak pernah menikah seumur hidupnya. Sehingga setelah kematiannya, posisi Johan II digantikan oleh saudaranya pada tahun 1929.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Dunia dalam genggaman

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image